Saat berlangsungnya diskusi kelas semantik dalam kajian jenis makna, timbul beberapa pertanyaan. sedikit akan saya paparkan berkaitan dengan pertanyaan yang telah diajukan.
- Apa ada perbedaan makna reperensial dan nonreperensial ?
Jawaban : jika dilihat dari segi pemaknaannya. Kita
ketahui bahwa makna reperensial merupakan suatu makan yang berdasarkan pada
sebuah acuan atau berupa pegangan sedangkan nonreperensial yaitu suatu makna
yang di dasarkan tanpa menggunakan acuan ataupun pegangan. Jadi jika di tanya
apakah terdapat persamaan pada makna reperensial dengan makna nonreperensial
jelas tidak ada persamaannya. Karena satu dan yang lain saling berlawanan.
- Mengapa makna afektif lebih terasa secara lisan dibandingkan secara tulisan ?
Jawaban : Makna afektif lebih terasa secara lisan
karena makna afektif merupakan makna
yang muncul akibat reaksi pendengar atau pembaca terhadap penggunaan kata atau
kalimat. Lebih jauhnya lagi, makna afektif ini muncul akibat dari kalimat yang
di utarakan atau di tuliskan karena ada sikap seseorang atau tindakan
seseorang. Sehingga makna ini akan lebih terasa jika suatu kalimat itu di
lisankan. Misalnya ada kalimat perintah, yang jika di tulis hanya akan ada tanda
seru di dalam tulisan sebagai tanda kalimat perintah. Namun jika di lisankan
akan ada intonasi bicara sehingga pendengar dapat lebih merasakan efek dari apa
yang di tuturkan dan melakukan tindakan terhadap yang dituturkan. Itulah alasan
kenapa makna afektif lebih terasa jika di lisankan.
- Jelaskan perbedaan makna stalistika !
Jawaban : Stilistika dalam Kridalaksana (2008:227) adalah ilmu yang menyelidiki
bahasa yang dipergunakan dalam karya sastra; ilmu interdisipliner antara
linguistik dan kesusastraan. Contohnya kata rumah,
pondok, istana, keraton, kediaman, tempat tinggal, dan residensi. Menurut pengertian
tersebut jelas dapat kita ketahui bahwa kata tersebut bermakna kata konotatif, yaitu sekelompok kata yang
didasarkan atas perasaan atau fikiran yang timbul penutur. Sehingga perbedaan
dalam hal stalistika ini dapat dilihat dari berbagai sudut pandnag atau berbgai
disiplin ilmu. Maka terdapatlah perbedaan dari setiap kata yang kita anggap
sama.
- Jelaskan perbedaan makna mendasar idiom penuh dan makna idiom sebagian!
Jawaban : perbedaan makna
mendasar idiom penuh dan makna idiom
sebagian terdapat pada pemaknaannya. Jika pada idiom penuh itu dimaknai secara
keseluruhan sedangkan pada idiom sebagian itu dimaknai hanya sebagian saja
sedangkan bagian yang lainnya dimaknai masih dalam makna leksikalnya. Misalnya
kata kata membanting tulang yang bermakna
idion itu dimaknai secara keseluruhan yang artinya bekerja keras. Sedangkan
pada kata daftar hitam, kata idiomnya hanya terdapat pada kata hitamnya saja
yang berarti daftar pencarian orang yang melakukan tindak kejahatan.
- Jelaskan idiomatikal dan pribahasa !
Idiomatikal adalah satuan-satuan
bahasa baik berupa frase, kata, maupun kalimat yang bertujuan untuk mengungkap
sesuatu namun terkadang tidak mudah untuk dimaknai dari segi leksikal maupun
gramatikal berbeda dnegan pribahasa adalah suatu bentuk kata yang etrbentuk
akibat sebuah perbandingan. Biasanya pribahasa ini berupa ungkapan yang
membandingkan sesuatu dan mudah untuk dimaknai oleh pembaca atau mitra tutur. Pribahasa
biasanya ditandai dengan kata ba, bagaikan , laksana dan sebagainya. Misal,
cintaku bak langit yang tiada berujung. Jadi seakan-akan diungkapkan untuk
membandingkan sesuatu.
- Jelaskan perbedaan makna kata dan makna istilah!
Jawaban : perbedaan makna kata
dan makna istilah, jika makna kata merupakan kata atau leksem memiliki makna
sedangkan Makna istilah adalah istilah mempunyai
makna yang pasti, yang jelas, yang tidak meragukan, meskipun tanpa konteks
kalimat. Oleh karena itu sering dikatakan bahwa istilah itu bebas konteks
- Jelaskan maksud yang sama antara idiom ungkapan dan metapora!
Jawabannya : maksud
yang sama antara idiom, ungkapan dan metapora yaitu jika dilihat dari segi
ekspresi, maka ketiganya tergolong contoh ungkapan;
dan jika dilihat dari segi adanya
perbandingan maka ketiganya juga termasuk metafora.
- Jelaskan makna leksikal dan makna denotatif!
Jawabannya : Makna leksikal merupakan makna unsur-unsur bahasa sebagai
lambang benda, peristiwa, dll; makna leksikal ini dipunyai unsur-unsur bahasa
lepas dari penggunaannya atau konteksnya (Kridalaksana , 2008: 149). Sedangkan makna denotatif atau denotasi
adalah makna kata atau kelompok kata yang didasarkan atas penunjukan yang lugas
pada sesuatu diluar bahasa atau yang didasarkan atas konvensi tertentu;
sifatnya obyektif (Kridalaksana, 2008: 46).
- Jelaskan makna konotatif dapat berubah dari waktu ke waktu !
Jawaban: makna konotatif dapat berubah dari waktu ke waktu karena berfungsi
untuk memperhalus kata yang digunakan. Kita ketahui bahwa kata itu bersifat
dinamis, termasuk untuk makna kenotatif. Kata yang bersifat konotatif akan bisa
berubah-ubah . Misalnya kata PHK diganti
dengan kata di rumahkan.
- Jelakan makna kolotatif !
Jawabannya : Makna kolokatif merupakan makna yang mengandung
asosiasi-asosiasi yang diperoleh suatu kata, yang disebabkan oleh makna
kata-kata lain yang cenderung muncul di dalam lingkungannya. Dengan kata lain,
makna kolokatif juga merupakan makna yang berkenaan dengan makna dalam
kaitannya dengan makna kata lain yang mempunyai “tempat” yang sama dalam sebuah
frase (ko=sama, bersama; lokasi=tempat).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar